Siklus Akuntansi Konvensional
Diposting oleh
grhoback
on Senin, 10 Mei 2010
Label:
Teori Akuntansi
Bukti
a. Corroborative evidence
Yaitu Seluruh dokumen yang sah termasuk dokumen seperti, cek faktur, kontrak,
hasil rapat, konfirmasi, pernyataan, hasil tanya jawab, laporan pengamatan, dan
hasil inspeksi.
b. Underlying accounting data
Yaitu seluruh catatan dalam bentuk buku-buku, jurnal, neraca lajur, laporan
keuangan, dan lain-lain yang dijadikan sebagai tempat mencatat transaksi sampai
waktu penyajian laporan laporan keuangan.
Dari segi lain:
a. Bukti yang menyangkut uang
Contohnya Kwitansi, Kas Bon, Faktur, dan lainnya.
b. Bukti yang bukan bersifat uang
Contohnya akta notaries, daftar tugas, struktur organisasi, hasil rapat, pedoman
akuntansi, dan lainnya.
c. Bukti yang diperoleh dari pihak independent
d. Bukti yang di[peroleh dari perusahaan
e. Bukti yang diperoleh langsung oleh akuntan
Jurnal
Jurnal merupakan pencatatan dari transaksi-tansaksi yang dibukukan.
a. Jurnal Khusus
• Jurnal Penjualan (Sales journal)
• Jurnal Pembelian (Puchases Journal)
• Jurnal Pemasukan Kas (Cash Receipt Journal)
• Jurnal Pengeluaran Kas (Cash Disbursment Journal)
b. Jurnal Umum
Buku Besar (ledger)
Buku besar ialah tempat menampung seluruh transaksi yang telah diklasifikasikan
melalui jurnal. Berikut ini merupakan klasifikasi perkiraan dalam buku besar:
a. Klasifikasi menurut laporan keuangan
• Aktiva
• Utang
• Modal
• Biaya
• Pendapatan
b. Klasifikasi menurut perlakuan jurnal
Perkiraan aktiva dan biaya dapat dapat dikelompokan dalam satu golongan, karena
perkiraan ini bertambah di sebelah debit, sedangkan jika berkurang dicatat
disebelah kredit.
Perkiraan utang, modal, dan penghasilan juga dapat digolongkan dalam satu
kelompok karena jika bertambah dicatat di sebelah kredit, sedangkan jika
berkurang dicatat di sebelah debit.
c. Dilihat dari segi pemecahannya
• Perkiraan Kontrol (Controlling/General Ledger Account)
• Perkiraan Pembantu (Subsidiary Account)
d. Lain-lain
• Nominal Account yaitu perkiraan yang terdapat dalam daftar laba rugi seperti
pendapatann dan biaya.
• Real Account yaitu perkiraan yang terdapat pada neraca seperti harta, utang dan
modal.
• Mixed Account yaitu perkiraan yang terdapat dalam laba rugi dan juga terdapat
di neraca misalnya perkiraan perseddiaan.
Neraca Lajur (Worksheet)
Neraca Lajur digunakan untuk mempermudah penyusunan laporan keuangan. Neraca lajur mempunyai beberapa lajur, yaitu 8 lajur, 10 lajur, 12 lajur dan lajur-lajur tersebut terdiri dari:
a. Neraca percobaan (Trial Balance)
Yaitu neraca yang menggabungkan seluruh perkiraan dengan memasukan jumlah debit
dan kredit seluruh buku besar.
b. Neraca Saldo
Yaitu neraca yang memuat semua perkiraan, tetapi yng dimasukan hanya saldo
akhirnya saja.
c. Jurnal Penyesuaian
Pada jurnal ini semua jurnal yang digunakan untuk menyesuaikan atau mengupdate
posisi masing-masing perkiraan sehingga sehingga sesuai dengan posisinya pada
tanggal laporan.
d. Laba Rugi
Semua perkiraan yang mempengaruhi perhitungan laba rugi perusahaan ditempatkan di
lajur ini.
e. Laba ditahan
Semua perkiraan dan angka yang mempengaruhi laba ditahan dibuat di lajur ini.
f. Neraca
Semua perkiraan yang sudah di-update dimasukan ke lajur ini.
Laporan Keuangan
a. Laporan laba ditahan
b. Laporan perubahan modal
c. Laporan perhitungan harga pokok
0 komentar:
Posting Komentar